Apalagi kunjungan presdiden Jokowi berada di wilayah-wilayah yang terjadi persoalan atau kasus agraria, pengabaian hak rakyat dan pengrusakan lingkungan hidup atas nama pembangunan.
Sila pertama, berbicara tentang Ketuhanan, keyakinan pada Sang pencipta. Ini adalah dasar utama, alam semesta dan segala isisnya adalah siptaan sang khalik yang perlu kita jaga bersama sebagai bentuk rasa syukur manusai terhadap kuasa Tuhan.
Sila Kedua, pada sisi kemanusiaan dengan tekanan keadilan dan keberadaban, dalam konteks lingkungan saat ini di NTT sering dijumpai kebijakan pembangunan yang mengabaikan sisi kemanusiaan, seperti pembangunan proyek nasional Labuan Bajo yang justru meminggirkan masyarakat pesisir dari ruang hidupnya.
Sila Ketiga, mengusung persatuan yang dimana pada konteks persatuan adanya hubungan manusia dengan alam yang saling menyatu dan membentuk sebuah siklus/tatanan kehidupan di lapisan masyarakat.
Oleh karena itu penting menjajga keutuhan alam.
Sila Keempat, mengedepankan pada proses bijaksana dan musyawarah untuk mufakat.
Makna dari sila ini jika dikaitkan dengan isu lingkungan hidup sangat relevan sekali dimana segala kekayaan bumi diperuntukkan untuk kesejahteraan bersama dengan cara bijaksana dan musyawarah.
Hal ini penekanannya pada keterlibatan masyarakat dalam mengambil keputusan di ruang-ruang demokrasi.
Sejauh ini dalam kebijakan pembangunan yang bersentuhan dengan sumberdaya alam masyarakat sering diabaikan.
Sila Kelima, keadilan sosial, dalam sila ini ada penekanan yang tegas bahwa setiap masyarakat berhak mendapatkan kemakmuran, kesehatan, kenyamanan, kebahagiaan daan ketentraman.
Persoalan saat ini belum tercermin dalam pembangunan dan pelestarian lingkungan hidup di NTT dikarenakan masyarakat sangat sulit mendapatkan lingkungan yang baik dan sehat akibat kebijakan yang mengabaikan keselamatan warga dan lingkungan.
Oleh karena itu, WALHI NTT menilai dari sekian banyaknya kasus lingkungan hidup di NTT yang saat ini tidak serius diurus oleh pemerintah, maka pembangunan saat ini masih jauh dari nilai-nilai Pancasila yaitu pembangunan yang memanusiakan manusia dan berkeadilan ekologi.