JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) sesi pertama, Jumat (15/11/2024) ditutup di posisi 7.136,783, melemah 77,777 poin atau turun 1,08%, dari penutupan Kamis (14/11/2024) di posisi 7.214,561.
Anjloknya IHSG siang ini dipicu oleh merosotnya saham 416 dari 769 emiten yang sahamnya ditransaksikan pada sesi pertama, Jumat (15/11/2024).
IHSG pada sesi I Jumat ini, sempat mencapai level tertinggi di 7.241,659 dan terendah di 7.122,676.
Penurunan IHSG ini, antara lain didorong oleh jatuhnya harga saham berkapitalisasi besar, seperti BREN, AMMN, BBRI, BMRI, BBNI dan TLKM. Menurut data RTI, saham BREN tertekan 2,14% jadi Rp6.875 per unit.
AMMN turun 2,14% jadi Rp9.150, BBRI turun 0,22% jadi Rp4.490, BMRI turun 0,39% jadi Rp6.350, BBNI turun 1,21% jadi Rp4.890, dan TLKM turun 0,40% ke harga Rp2.520 per saham.
Sedangkan saham BBCA ditutup naik 0,99% jadi Rp10.200 per saham.
UNVR naik 3,11% jadi Rp1.825, UNTR naik 1,15% jadi Rp26.275, DAAZ naik 24,77% jadi Rp2.670, NAIK menguat 31,96% jadi Rp256, dan RAJA naik 0,99% ke harga Rp2.040 per saham.