JAKARTA-Laba bersih PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (GOOD) sepanjang 2022 hanya meningkat 0,09 persen menjadi Rp425,21 miliar dari Rp424,83 miliar pada Tahun Buku 2021.
Berdasarkan laporan keuangan GOOD yang dikutip Rabu (1/3), total penjualan bersih perseroan di sepanjang 2022 mencapai Rp10,51 triliun atau bertumbuh 19,43 persen (year-on-year).
Namun, beban pokok penjualan GOOD pada tahun lalu tercatat meningkat 23,04 persen (y-o-y) menjadi Rp7,85 triliun.
Sehingga, laba bruto perseroan untuk Tahun Buku 2022 menjadi sebesar Rp2,66 triliun atau bertumbuh 9,92 persen (y-o-y).
Adapun jumlah laba sebelum pajak penghasilan GOOD di 2022 tercatat sebesar Rp674,25 miliar atau lebih tinggi 6,58 persen dibanding capaian pada 2021 yang senilai Rp632,65 miliar.
Dengan adanya beban pajak penghasilan (neto) di 2022 yang sebesar Rp152,54 miliar, maka laba tahun berjalan GOOD menjadi Rp521,71 miliar atau naik 5,9 persen (y-o-y).
Sedangkan, besaran laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk pada tahun lalu senilai Rp425,21 miliar atau meningkat 0,09 persen (y-o-y).