JAKARTA-Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) segera menandatangani kontrak pembangunan jalan tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) Seksi II dari Rancakalong-Sumedang. Penandatanganan kontrak konstruksi tersebut disusul dengan perjanjian pinjaman dengan pemerintah Tiongkok untuk membiayai pembangunan dua seksi. Penandatanganan kontrak tersebut akan dilaksanakan bersamaan dengan penandatanganan kontrak ruas Manado-Bitung dan Balikpapan-Samarinda. “Seksi kedua akan ditandatangi kontrak yang kewajiban pemerintah sepanjang sekitar 17 km plus terowongan 500 meter, nilai kontraknya sekitar Rp 3 triliun sebentar lagi di tandatangani bersamaan dengan Manado-Bitung dan Balikpapan-Samarinda,” tutur Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam keterangan tertulisnya, Senin (14/9).
Menurutnya, pemenang kontraknya ada dari Tiongkok konsorsium dengan BUMN. Saat ini pembebasan lahan untuk seksi seksi tersebut sudah hampir selesai. Pembangunan jalan tol seksi kedua tersebut ditargetkan selesai pada 2017 awal. “Lahan yang bebas sudah 90% untuk seksi kedua ini. Saya sudah minta ke kontraktornya agar 2017 awal sudah selesai,” kata Basuki.